Thursday, March 19, 2020

Kisah Sukses Anak Penjual Sayur


Tujuh tahun yang lalu adalah hari-hari yang sangat berat bagi afifah dimana ia harus banting tulang membantu ibunya yang hanya penjual sayuran untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-harinya dan biaya kuliahnya dengan bekerja serabutan sehabis pulang kuliah.

Pada suatu ketika afifah bertemu dengan ibu2 yang sedang kesusahan membawa belanjaan,lalu afifah mendekat kearah ibu2 tersebut dan menawarkan bantuan kepada ibu2 tersebut dan ibu2 itu dengan senang hati menerima bantuan dari afifah. Lalu sesampainya dirumah ibu2 tersebut afifah disuruh main dirumaahnya dulu dan disana afifah dan ibu2 tersebut banyak berbagi cerita satu sama lain.

Keesokan harinya ibu2 tersebut mendatangi rumah afifah,ibu2 tersebut terharu melihat keadaan rumah afifah dan cerita dari bu afifah tentang kegigihan afifah dalam membantu ibunya untuk kehidupan sehari-hari dan biaya kuliahnya sendiri.

Hari terus berlalu,afifah terus belajar dan bekerja apapun yg bisa ia kerjakan untuk membantu ibunya dan memenuhi biaya kuliahnya.
Suatu hari afifah mendatangi sebuah tempat makan yang cukup besar dan disana ternyata mencari sebuah juru masak, afifah langsung kesana dan melamar kerja disana, ternyata pemilik tempat makan tersebut adalah ibu2 yang pernah dibantu oleh afifah, sontak afifah sangat terkejut bisa bertemu lagi dengan ibu2 tersebut dan ya tentu saja afifah diterima kerja di tempat makan tersebut.

Hari terus berlalu, ibu2 tersebut sangat kagum dengan afifah dan ibu2 itu pun sudah menganggap afifah sebagai anaknya sendiri sampai2 kuliah afifah pun di tanggung oleh ibu2 tersebut dan ibu afifah diangkat penjadi pemasok sayuran ke tempat makan ibu2 tersebut.
Alhamdulillah kini hidup afifah dan ibunya sudah berkecukupan setelah afifah bekerja ditempat makan ibu2 tersebut dan ibunya menjadi pemasok sayuran untuk tempat makan ibu2 tersebut,setelah itu hari kelulusan pun tiba, afifah menjadi salah satu mahasiswi berprestasi di kampusnya dan mendapat beasiswa di luar negeri,tetapi afifah tidak mengambilnya karena ia tidak bisa meninggalkan ibunya sendirinyg sudah berumur itu, tetapi itu bukan akhir dari segalanya untuk afifah,ia terus berusaha dan bekerja, dengan hasil bekerjanya afifah mempunyai tabungan ditambah dengan tabungan ibunya juga afifah mendirikan sebuah cafe yang sekarang sudah memliki puluhan cabang diseluruh kota.
Tidak sampai situ afifah juga tidak lupa dengan jasa ibu2 yang memiliki tempat makan tersebut, ia juga yg membantu afifaah bisa sampai sukses seperti ini,afifah selalu datang main kerumah ibu2 tersebut dan afifah memberi hadiah ibu2 tersebut berangkat umroh bersamanya dan ibunya.

Dari kisah diatas pelajaran yang bisa kita ambil yaitu siapapun kita, walaupum kita berasal dari orang yg kurang berkecukupan jangan menjadikan itu alasan untuk kita tidak terus berusaha untuk mencapai kesuksesan,karena dengan kerja keras dan berdoa apapun bisa kita raih jika bersungguh-sungguh.

No comments:

Post a Comment